KABARJAMBIKITO.ID - Pada acara pelantikan Kukerta UIN STS Jambi, Dosen Pembimbing, Nilam Sukmawati mengatakan, sebelum turun untuk Kukerta, semua mahasiswa sudah disampaikan, agar melakukan adaptasi dengan masyarakat Rambutan Masam.
Dikatakan Nilam Sukmawati, awalnya mahasiswa memang agak canggung untuk beradaptasi dengan masyarakat, karena selama ini mahasiswa banyak aktivitas di kampus.
" Seiring dengan waktu berjalan, Alhamdulilah lama-lama mahasiswa UIN STS Jambi ini bisa berbaur dengan masyarakat Rambutan Masam, karena sudah memhahami karakter masyarakat," sebutnya.
Baca Juga: Selama 40 Hari Kukerta di Rambutan Masam, Begini Kata Mahasiswa UIN STS Jambi
Menurut Nilam Sukmawati, keseharian masyarakat Rambutan Masam sangat nyaman bagi mahasiswa UIN STS Jambi yang lagi melakukan Kukerta, karena yang dinamakan masih Jambi adat budaya-nya hampir sama.
" Sama dengan masyarakat di desa kami, yang mana masyarakat Rambutan Masam ramah dan mudah berbaur, juga punya rasa sosial cukup tinggi," sebut Dosen Pembimbing UIN STS Jambi ini.
Baca Juga: Silaturahmi Bersama Mahasiswa UIN STS Jambi, Kepala Desa Kenalkan Tari Ngebeng
Baca Juga: Peduli Terhadap Pelaku UMKM, Mahasiswa UIN Promosikan Makanan Khas Daerah Kabupaten Tebo
Nilam Sukmawati juga mengakui, awal mulanya, mahasiswa ini agak berkeluh kesah, karena belum berabaur. Tapi semua sudah dilalui oleh mahasiswa ini.
" Kalau pertama itu harap maklum lah. Adik-adik ini banyak takutnya, kuatir salah berbuat, jadi takut masyarakat tidak suka," sebutnya.
Dikatakan Nilam Sukmawati, dengan 40 hari melakukan Kukerta salah satu jadi faktor bagi mahasiswa untuk beradaptasi secara maksimal dengan masyarakat.
" Mungkin waktunya yang kurang, kalau kami waktu Kulker selamat dua bulan, ini hanya 40 hari. Kalau untuk membuat program kerja butuh waktu agak lama. Jadi 40 hari rasanya tidak selesai," jelas dosen pembimbing UIN STS Jambi ini.
Artikel Terkait
Tolak Kenaikan BBM, Mahasiswa UIN STS Jambi Gelar Aksi Demonstrasi Dibeberapa Titik
Mahasiswa UIN STS Jambi Gelar Aksi Membawa Poster Bertuliskan Kampus Rangking Dunia Mahasiswa Sengsara:
Merasa Diperas Pihak Kampus Mahasiswa UIN STS Jambi Gelar Unjuk Rasa
Maraknya Pungli di UIN STS Jambi, Mahasiswa Minta Diusut Sampai ke Akar-akarnya
Ariansyah Apresiasi DWP UIN STS Jambi Berikan Bantuan Paket Sembako Kepada Warga PKH